The Application of Group Social Guidance in the Development of Drug Convicts in Correctional Institutions

Ulang Mangun Sosiawan

  Abstract


Group social guidance is a method of social work that aims to help individuals to improve their social functions through certain experiences within the group so that they are able to overcome the problems they face, whether problems involving themselves, their group and society. In providing guidance for drug convicts, group social guidance tends to be more effective than individual social guidance. The forms of group social guidance carried out in correctional institutions include general education, skills education, mental spiritual development, socio-cultural and work activities. The problems that were studied are how to apply group social guidance for drug convicts, what the benefits of the guidance are and whether there are obstacles it faces. The method used is empirical normative method. The results of the study concluded that (1) Group social guidance for drug convicts is carried out in collaboration with the Wahana Bhakti Sejahtera Foundation which specifically handles drug convicts and it has been running properly, implemented through spiritual group activities, sports, arts, legal awareness and work guidance. (2) Group social guidance activities show good results, as can be seen from the positive self-changes in drug convicts. (3) The obstacles are the limited infrastructure for development, drug convicts’ laziness in following guidance, the lack of application of values and the lack of active participation of the officers as social workers in conducting guidance. It is recommended to add facilities and infrastructure for medical therapy and social rehabilitation for convicts who are ex-drug users.


  Keywords


group social guidance; development; convicts

  Full Text:

PDF

  References


[PP]. Peraturan Pemerintah No.31 Tahun 1999 Tentang Pembinaan dan Pembimbingan Warga Binaan Pemasyarakatan. Indonesia, 1999.

Badan Narkotika Nasional. Deteksi dan Intervensi Dini Korban Penyalahgunaan Narkoba. Jakarta, 2003.

Badan Narkotika Nasional. Panduan Pelaksanaan Terapi dan Rehabilitasi Terpadu di Lembaga Pemasyarakatan dan Rumah Tahanan. Jakarta, 2005.

Direktorat Jenderal Pemasyarakatan. Refleksi Akhir Tahun 2020. Jakarta, 2020.

Direktorat Jenderal Pemasyarakatan. “Strategi Penanggulangan HIV/AIDS dan Penyalahgunaan Narkoba Pada lembaga Pemasyarakatan Dan Rumah Tahanan Negara di Indonesia” (2005).

Djakaria, M. Penulisan Tentang Penerapan Sistem Pemasyarakatan. Jakarta, 1987.

Farikhah, Noor. “Penerapan Bimbingan Sosial Kelompok dalam Pembinaan Narapidana Kasus Narkoba.” Akademi Ilmu Pemasyarakatan, 2008.

Friedlander, Walter. Pengantar Kesejahteraan Sosial. Jakarta: Gema Insani Press, 1961.

Indonesia, Keputusan Menteri Republik. Keputusan Menteri Kehakiman Republik Indonesia Nomor M.02-PK.04.10 Tahun 1990 tentang Pola Pembinaan Narapidana/Tahanan. Indonesia, 1990.

Indonesia, Undang-Undang Republik. Undang-Undang RI No. 12 Tahun 1995 tentang Pemasyarakatan, 1995.

Indonesia, Undang-Undang Republik. Undang-Undang RI No. 35 tahun 2009 Tentang Narkotika, n.d.

Kasmi, Hariwoerjanto. Metodologi dan Praktek Pekerjaan Sosial Metode Bimbingan Sosial Kelompok. Bandung: Pusat Pendidikan dan Pelatihan Pegawai Departemen Sosial R.I., 1987.

Pemasyarakatan, Direktorat Jenderal. “Sistem Database Pemasyarakatan.” di akses Agustus 2021. Last modified 2021. http://smslap.ditjenpas.go.id/public/sdm/current/monthly/kanwil.

Sasangka, Hari. Narkotika dan Psikotropika Dalam Hukum Pidana. Bandung: CV. Mandar Maju, 2003.

Soetarso. Metode-Metode penyembuhan Sosial dalam Praktek Pekerjaan Sosial. Bandung: Sekolah Tinggi Kesejahteraan Sosial, 1979.

Sosial, Departemen. Intervensi Psikologi. Jakarta, 2001.

Suandhe, Made. Kapita Selekta Teori Praktek Pekerjaan Sosial. Jakarta: Departemen Sosial R.I Pusat Pendidikan dan Pelatihan Tenaga Kerja Sosial, 1988.

Suandhe, Made. Metode dan Praktek Pekerjaan Sosial. Jakarta: Akademi Ilmu Pemasyarakatan, 2004.

Sujatno, Adi. Pencerahan Di Balik Penjara, dari Sangkar menjadi Sanggaruntuk menjadi Manusia Mandiri. Jakarta: Teraju, 2008.

Sulaksana, Budi. Penyalahgunaan Narkoba. Jakarta: Akademi Ilmu Pemasyarakatan, 2003.

Suryobroto, Baharudin. “Pelaksanaan Sistem Pemasyarakatan.” Majalah Lembaga Pembina Hukum Nasional No. 16 Tahun V. Jakarta, 2021.

Terapeutik, Komunitas, Daiam Rehabilitasi Sosl, dan Penyaiahgunaan Narkoba. Metode Therapeutic Community. Jakarta: Badan Narkotika Nasional, 2004.

Utami, Sri. Tantangan Penanganan Penyalahguna/Pecandu Narkoba di Indonesia. Jakarta, 2018.

Yulianto. Implementasi Permenkumham Nomor 35 Tahun 2018 tentang Revitalisasi Penyelenggaraan Pemasyarakatan. Jakarta: Balitbangkumham Press, 2021.


  Article Metric

Abstract this article has been read : 330 times
PDF file viewed/downloaded : 356 times

DOI: http://dx.doi.org/10.30641/dejure.2021.V21.345-368

Refbacks

  • There are currently no refbacks.




Copyright (c) 2021 Ulang Mangun Sosiawan

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NoDerivatives 4.0 International License.

Jurnal Penelitian Hukum De Jure Indexed by :

         JournalStories Main logo

Complete list


Jurnal Penelitian Hukum De Jure Statistic