PENINGKATAN KEMAMPUAN PETUGAS PEMASYARAKATAN DALAM MENANGULANGI PEREDARAN NARKOBA DI LEMBAGA PEMASYARAKATAN DAN RUMAH TAHANAN NEGARA (Development of Correctional Officer Competencies In Overcoming Drugs Trafficking At Correctional Institution And Detention Center)

Nizar Apriansyah

  Abstract


Banyaknya permasalahan yang ada Lembaga Pemasyarakatan, menjadi sumber pemeberitaan media yang
kerap kali mengimformasikan hal-hal yang negatif tentang lembaga pemasyarakatan dan rumah tahanan
sebagai sarang narkoba. Maka dari itu melalui penelitian ini akan berusaha untuk mendapatkan fakta faktual
terkait dengan banyaknya kasus peredaran narkoba di Lembaga Pemasyarakatan dan Rumah Tahanan
Negara. Dengan maksud untuk mencari tahu pola pendidikan yang dapat diterapkan untuk mendidik petugas
pemasyarakatan, agar kedepan dapat diambil langkah-langka strategis di Kementerian Hukum dan Hak
Asasi Manusia untuk mengantisipasi hal – hal tersebut.Metode penelitian dengan mengunakan pendekatan
kualitatif dan pendekatan kuantitatif. Dari hasil pembahasan menyimpulkan bahwa Pemerintah sudah
berusaha meningkatkan kemampuan petugas pemasyarakatan Lembaga Pemasyarakatan dan Rumah Negara
dengan cara melakukan interaksi antar pimpinan dan bawahan yang memiliki arti supervisi dan tangung
jawab serta kesempatan karier yang jelas. Juga kesejahteraan ekonomi. (seperti Remunerasi dan Tunjangan
Pemasyarakatan dan lain-lain). Inilah salah satu bentuk apresiasi pemerintah dalam membina Petugas agar
diharapkan kinerjanya lebih optimal dilapangan. Kemudian hambatan diantaranya; kurangnya tenaga teknis
pemasyarakaan terutama lulusan Akademi Ilmu Pemasyarakat dan kurangnya tenaga sipir dibandingkan
dengan jumlah penghuni serta sumber daya manusia tenaga pemasyarakatan yang masih minim karena sistem
perekrutan yang tidak didasari oleh kebutuhan kualifikasi personil, keterbatasan sarana perasana pendukung.

 Abstract

Problems in correctional institutions sometimes, become a bad highlight by media such as a drug haunt.
This research tries to examine a factual data related to drugs trafficking in correctional institution and
detention centers. It attempts to find out a pattern of education and training that able to be implemented to
educate correctional officers, so that in the future, can be taken steps to anticipate it. It uses quantitative and
qualitative approach. Based on discussion, can be concluded that government has already managed to improve
correctional officers` abilities by doing interaction between leaders and staffs whose supervision meaning and
responsible, have a clear career and promote welfare. (remuneration and correctional allowances). This is
one of the government`s appreciation (the Ministry of Law and Human Rights) in developing of them in order
to boost their performance more optimal. But ,some obstacles found in this research such as : the lack of
human resources both the alumni of correctional science academy (AKIP) and caretaker/wardens compared to
convicts and inmates because the recruitment process of officers did not base on personnel qualification, and
lack of infrastructure and facilities.


  Keywords


petugas pemasyarakat; peredaran narkoba; correctional officers; drug trafficking

  Full Text:

PDF

  Article Metric

Abstract this article has been read : 1047 times
PDF file viewed/downloaded : 2225 times

DOI: http://dx.doi.org/10.30641/dejure.2016.V16.395-409

Refbacks

  • There are currently no refbacks.




Copyright (c) 2017 Jurnal Penelitian Hukum De Jure

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NoDerivatives 4.0 International License.

Jurnal Penelitian Hukum De Jure Indexed by :

         JournalStories Main logo

Complete list


Jurnal Penelitian Hukum De Jure Statistic